11 Tempat Wisata di Gorontalo, Negeri Penuh Pesona

Gorontalo merupakan salah satu Provinsi yang lahir pada tanggal 5 Desember, 2000 dan memiliki Ibu kota provinsi bernama sama yaitu, Kota Gorontalo. "Serambi Madinah" adalah julukan yang terkenal untuk Provinsi Gorontalo. - Wikipedia

Iklim Gorontalo
Musim Kemarau : Juli - September
Musim Penghujan : September - Februari
Suhu udara siang : 30,9 - 34,0 Celcius
Suhu udara malam : 20,8 - 24,4 Celsius
Kelembaban udara rata-rata : 83 %

Obyek Wisata di Gorontalo

Dikutif dari brosur Dinas Perhubungan Pariwisata Komunikasi dan Informatika Provinsi Gorontalo, inilah beberapa kegiatan dan obyek wisata yang ada di Gorontalo.

1. Walima

Tradisi tua Gorontalo dalam memperingati kelahiran Nabi Muhammad yang unik dan memikat, semalam suntuk masyarakat melantunkan Dikili di masjid, sastra lisan yang mengurai sejarah Nabi Muhammad. Keesokan harinya masysarakat mengarak kue Walima (Wapili, Kolombengi, Cucur, sukade, dll) ke mesjid untuk didoakan, bentuk usungan kue bermacam-macam dan merupakan atraksi tahunan yang menarik untuk disaksikan.

Foto : Humas Gorontalo

2. Torosiaje

Perkampungan Suku Bajo di atas laut. Kampung unik, seluruh rumah berada di atas laut. Jalan dan lorong dari kayu menautkan setiap rumah, di kolong rumah hilir mudik perahu masyarakat. Pemandangan spektakuler sepanjang hari terlihat di desa ini. Semua fasilitas wisata bisa dinikmati, air tawar, listrik, penginapan dan makanan enak.

Kampung ini layak dikunjungi

Berada di kecamatan Popayato Kabupaten Pohuwato bisa ditempuh 6 jam dari kota Gorontalo. Perjalanan panjang akan terbalas dengan eksotika Torosijae

Torosiaje via jalanwisata.id

3. Pulau Saronde

Romantisme dalam pasir putih halus, sunset dan air laut yang biru adalah Saronde ! Penginapan bertaraf internasional dan camping ground siap memanjakan pengunjung. Lokasi terbaik wisata pantai dan laut, mudah dijangkau dan penuh kenangan. Berada di Kab. Gorontalo Utara, dapat dijangkau selama 2 jam dari Kota Gorontalo dengan menggunakan jalan darat.

Pulau Saronde via www.wisato.id

4. Pasar Tradisional

Pemandangan yang spektakuler. beragam buah, sayur dan hasil bumi lainnya digelar dalam lapangan terbuka atau di kebun. Para penjual dan pembeli bertransaksi di alam terbuka. Pengunjung bisa menikmati suasana tradisional dengan keramahan khas Gorontalo sambil membeli oleh-oleh hasil bumi daerah ini.

5. Bantayo Poboide

Inilah rumah adat Gorontalo yang unik, di depan kantor Bupati Gorontalo, berdampingan dengan menara keagungan dan masjid Baiturahman. Di dalamnya menyimpan koleksi benda-benda tradisional masyarakay Gorontalo. Rumah ini adalah istana kepala wilayah (raja) dalam menjalankan kepemimpinannya. Saat ini menjadi pusat pelestarian dan pengembangan seni budaya Gorontalo. Seluruh bangunan rumah adat ini terbuat dari kayu pilihan. Berada di pusat kota Limboto, 15 km dari pusat kota.

Bantayo Poboide via https://jelajahlangkah.com/

6. Benteng Otahana

Berada di puncak bukit kapur, dari cagar budaya ini dapat melihat seluruh sisi danau Limboto dan perbukitan yang mengelilinginya. Angin lembab bertiup segar dan banyak kicauan burung di lokasi ini menjadikan tempat ini favorit berpetualang. Terdapat 3 benteng batu kapur buatan awak kapal Portugis, Otahana, Otahiya dan Ulupahu. Berada di Keluarahan Otahana, Kota Barat, Kota Gorontalo, 20 menit dari pusat kota.

Benteng Otahana via https://matagorontalo.com/

7. Lombongo

Wisata air panas dan alam yang memikat ! di bawah kaki gunung Tilong Kabila dan bersebelahan dengan Taman Nasional Bogani Nani Wartambone, menjadikan daerah ini layak dikunjungi. Udara segar, air jernih dan lingkungan alami akan memanjakan pengunjung. Dapat ditempuh 30 menit dari Kota Gorontalo.

Lombongo via travel.kompas.com

8. Kampung Jaton

Kekhasan budaya masyarakat Jawa Tindano di Gorontalo memang unik, selain mampu mempertahankan rumah panggung Minahasa, mereka juga masih memegang teguh kebiasaan masyarakat Jawa abad XIX. Tradisi balap roda sapi, membuat jenang, bakdo kupat hingga hadrah dan shalawat jawa. mereka keturunan Kiyai Mojo dan pengikutnya, migrasi dari Tondano ke Gorontalo pada mulai tahun 1900 dan tinggal di Desa Yosonegoro, Reksonegoro dan Kaliyoso yang ditempuh 30 menit dari pusat kota.

Kampung Jaton via manadopedia.com

9. Hutan Nantu

Seperti dalam hutan purba ! pohon raksasa menjulang tinggi yang dikelilingi berbagai tanaman merambat, rotan dan akar beringin. Suaka Marga Satwa Nantu adalah ikon dunia hujan tropis utama, juga situs terbaik hidupan liar di Asia Tenggara. Di Nantu terdapat kolam Adudu yang banyak mengandung mineral, seluruh hewan berkumpul menikmatinya. Sat wa khas Nantu adalah Babi Rusa (Babyrousa / babirussa) dan Anoa, Macaca hecki, Tarsius dan lainnya. Dapat ditempuh 3-4 jam dengan mobin dari pusat kota Gorontalo ke desa terakhir Mohiolo.

Hutan Nantu via tribunnews.com

10. Museum Pendaratan Pesawat Amphibi Soekarno

Kombinasi sejarah dan alam yang memikat, menjadikan kawasan museum Pendaratan Pesawat ini layak dikunjungi, hamparan danau Limboto yang cantik terpagar perbukitan. Burung migran dan endemik Sulawesi dapat dengan mudah ditemukan disini. Waktu tempuh 20 menit dari Kota Gorontalo.

Museum Pendaratan Soekarno via www.travellingyuk.com

11. Bawah Laut Olele

Ekosistem bawah laut yang terjaga keasliannya, menjadikan Olele sebagai tujuan penyelaman dunia. Habitat flora dan fauna laut yang eksotik dengan beragam spot penyelaman berada dalam satu kawasan yang mudah dijangkau. Salah satu andalannya adalah sponge Salvadore Dali raksasa. Teluk terbesar di dunia yang berada di garis ekuator ini berada di Desa Olele, Kabila Bone, Kabupaten Bone Bolango. 25 Km dari Kota Gorontalo dapat ditempuh melalui darat dan laut.

Bawah Laut Olele via https://bisniswisata.co.id/

Itulah 11 tempat wisata di Gorontalo yang bisa kamu kunjungi saat berada di Gorontalo. Pesona yang menjanjikan pengalaman seru untuk dijelajahi.

Berbagi :